DNS server Ubuntu yang saya bahas kali ini berdasarkan pengalaman yang saya lakukan secara otodidak, dengan mengumpuilkan beberapa referensi dan mempelajarinya. berikut ini saya sajikan kepada pembaca mengenai pengertian dasar dns dan bagaimana mengkonfigurasnya kedalam sebuah sistem berdasarkan pemikiran seorang newbie, sehingga anda tidak bingung harrus memulainya dari mana .
Step 1: Install dulu Ubuntu 8.04.
Step 2: Install bind 9:
Code:
sudo apt-get install bind9
Step 3: Konfigurasi file utama bind. biasanya jika kita menginstall Bind dari source code, kita harus mengedit named.conf. tetapi di Ubuntu 8.04 disarankan untuk tidak merubah named.conf. kalau kita mau menambahkan zone baru taruh konfigurasinya di named.conf.local
Code:
sudo vi /etc/bind/named.conf.local
masukan setingan ini kedalam file named.conf.local, ganti example.com dengan domain anda sesungguhnya.:
Code:
# Ini adalah zone definition. ganti example.com dengan nama domain anda
zone "example.com" {
type master;
file "/etc/bind/zones/example.com.db";
};
# Kalo yang ini zone definition untuk reverse DNS. ganti 0.168.192 dengan alamat network anda yang ditulis secara terbalik, contok alamat netwok saya adalah 192.168.0
zone "0.168.192.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/zones/rev.0.168.192.in-addr.arpa";
};
berikutnya kita edit named.conf.options:
Code:
sudo vi /etc/bind/named.conf.options
Kita perlu merubah forwader dengan Ip dari DNS Server ISP kita. Hal ini bertujuan supaya DNS server kita bisa melanjutkan requests ke alamat internet.
Code:
forwarders {
# Ganti alamat dibawah ini dengan IP DNS server dari ISP anda
123.123.123.123;
};
Sekarang kita, tambahkan file definisi zone (ganti example.com dengan nama domain yang sesungguhnya)
Code:
sudo mkdir /etc/bind/zones
sudo vi /etc/bind/zones/example.com.db
File definisi zone digunakan untuk mendeklarasikan semua alamat / nama komputer yang akan diketahui oleh DNS server
Code:
// ganti example.com dengan nama domain anda. jangan lupa .(titik) setelah nama domain!
// juga, ganti ns1 dengan nama komputer DNS server anda
example.com. IN SOA ns1.example.com. admin.example.com. (
// Nyang ini jangan di utak-atik!!
2006081401
28800
3600
604800
38400
)
// ganti baris di bawah ini sesuai kebutuhan:
// ns1 = nama DNS Server
// mta = nama mail server
// example.com = nama domain
example.com. IN NS ns1.example.com.
example.com. IN MX 10 mta.example.com.
//ganti Ip addressnya sesuai jaringan anda
www IN A 192.168.0.2
mta IN A 192.168.0.3
ns1 IN A 192.168.0.1
selanjutnya buat file reverse DNS zone:
Code:
sudo vi /etc/bind/zones/rev.0.168.192.in-addr.arpa
Copy and paste the following text, modify as needed:
Code:
//ganti example.com dengan nama domain anda.
// Nomer sebelum IN PTR example.com adalah alamat machine dari DNS server. pada kasus ini bernilai 1, sesuai dengan alamat IP saya : 192.168.0.1.
@ IN SOA ns1.example.com. admin.example.com. (
2006081401;
28800;
604800;
604800;
86400
)
IN NS ns1.example.com.
1 IN PTR example.com
Ok, berikutnya restart bind:
Code:
sudo /etc/init.d/bind9 restart
Step 4: Rubah konfigurasi resolv.conf seperti settings berikut ini:
Code:
sudo vi /etc/resolv.conf
masukan seperti di bawah ini:
Code:
// ganti example.com dengan nama domain anda, and 192.168.0.1 dengan alamat IP DNS server anda.
search example.com
nameserver 192.168.0.1
sekarang test DNS server:
Code:
dig example.com
jika hasilnya seperti ini…
Code:
; <<>> DiG 9.4.2 <<>> example.com
;; global options: printcmd
;; Got answer:
;; ->>HEADER<<- opcode: QUERY, status: SERVFAIL, id: 53213
;; flags: qr rd ra; QUERY: 1, ANSWER: 0, AUTHORITY: 0, ADDITIONAL: 0
;; QUESTION SECTION:
;example.com. IN A
;; Query time: 73 msec
;; SERVER: 192.168.0.1#53(192.168.0.1)
;; WHEN: Tue Sep 16 14:24:55 2008
;; MSG SIZE rcvd: 25
DNS server udah bekerja dengan baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar